Kesenian Masyarakat Pesisir
Indonesia kaya akan aneka ragam kesenian, salah satunya kesenian masyarakat pesisir. Wilayah pesisir adalah pertemuan antara darat dan laut, dengan batas kearah darat meliputi bagian daratan. Sementara batas wilayah pesisir kearah laut mencakup batas terluar dari daerah paparan benua. Sebagian besar...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Buku Teks |
Language: | Indonesian |
Published: |
Pamularsih
2009
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=45229 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Indonesia kaya akan aneka ragam kesenian, salah satunya kesenian masyarakat pesisir. Wilayah pesisir adalah pertemuan antara darat dan laut, dengan batas kearah darat meliputi bagian daratan. Sementara batas wilayah pesisir kearah laut mencakup batas terluar dari daerah paparan benua. Sebagian besar masyarakat pesisir berprofesi sebagai nelayan yang memiliki karakter beda dengan masyarakat lainnya. Masyarakat pesisir memiliki latar belakang budaya dan kesenian yang unik. Kesenian masyarakat pesisir yang cukup terkenal, antara lain: tari topeng, sintren, kesenian gambyung, tarling, dll. Kesenian-kesenian tsb dapat dibaca dibuku ini. Buku ini juga membahas tentang tipikal masyarakat, kesenian, dan berbagai upaya melestarikan kesenian masyarakat pesisir. Lebih rinci, buku ini dibagi menjadi empat bab. Bab 1 pendahuluan, Bab 2 tipikal masyarat pesisir, Bab 3 kesenian masyarakat pesisir, dan Bab 4 upaya melestarikan kesenian masyarakat pesisiran. Kata kunci: pantai, laut, tarian daerah |
---|