Perempuan Menjunjung Separuh Langit: Kisah kekerasan paling kejam terhadap perempuan di abad ini

Buku ini menceritakan tentang pemerkosaan hak-hak manusia yang paling kejam dan paling mengenaskan: penindasan terhadap wanita dan anak-anak perempuan di dunia berkembang. Buku bestseller ini membawa kita ke dalam perjalanan melalui Afrika dan Asia untuk menemui perempuan-perempuan luar biasa di san...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: KRISTOF, Nicholas D., WUDUNN, Sheryl, MOEDIARTA, Rani
Format: Buku Teks
Language:Indonesian
Published: Gramedia Pustaka Utama 2010
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=45650
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Buku ini menceritakan tentang pemerkosaan hak-hak manusia yang paling kejam dan paling mengenaskan: penindasan terhadap wanita dan anak-anak perempuan di dunia berkembang. Buku bestseller ini membawa kita ke dalam perjalanan melalui Afrika dan Asia untuk menemui perempuan-perempuan luar biasa di sana. Ada Rath-remaja putri Kamboja- yang dijual sebagai budak seks di Thailand dan berhasil melarikan diri dari tempat pelacuran dan kini mengelola toko untuk menghidupi keluarga. Ada Mamitu, yang dibesarkan di desa terpencil di Ethiopia tanpa merasakan pendidikan formal sedikit pun namun kini melatih ahli bedah di Addis Ababa. Ada Saima di Pakistan yang kerap dipukuli suaminya namun kini berhasil menjadi wanita pengusaha yang menggerakkan roda perekonomian desanya. Dan masih banyak lagi perempuan-perempuan hebat yang berhasil mengatasi hambatan yang tak terbayangkan sulitnya demi mengubah hidupnya dan dunia. Melalui kisah-kisah ini, mata kita akan terbuka bahwa kunci menuju kemajuan ekonomi berada di tangan wanita-wanita yang potensinya masih terpendam. China menjadi makmur karena mendukung emansipasi wanita dan membuka kesempatan bagi para wanita untuk berkiprah di bidang ekonomi formal. Melakukan hal yang sama di seluruh dunia merupakan strategi terbaik untuk melawan kemiskinan.