Seni sebagai pembebasan: Sebuah telaah tentang estetika Adorno
Dengan bahasa yang lugas, terfokus, namun tetap mengalir, penulis merekonstruksi pemikiran Adorno tentang seni dalam buku Aesthetic Theory. Bukan itu saja, pada bagian akhir, penulis memberikan juga tanggapan kritisnya terhadap pemikiran Adorno ini, melampaui rekonstruksi tentangnya yang telah ia bu...
Wedi'i Gadw mewn:
| Prif Awdur: | |
|---|---|
| Fformat: | Buku Teks |
| Iaith: | Indonesian |
| Cyhoeddwyd: |
Circa
2022
|
| Pynciau: | |
| Mynediad Ar-lein: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=45767 |
| Tagiau: |
Ychwanegu Tag
Dim Tagiau, Byddwch y cyntaf i dagio'r cofnod hwn!
|
| Crynodeb: | Dengan bahasa yang lugas, terfokus, namun tetap mengalir, penulis merekonstruksi pemikiran Adorno tentang seni dalam buku Aesthetic Theory. Bukan itu saja, pada bagian akhir, penulis memberikan juga tanggapan kritisnya terhadap pemikiran Adorno ini, melampaui rekonstruksi tentangnya yang telah ia buat sebelumnya. Alhasil, buku ini merupakan buku pertama dalam bahasa Indonesia tentang teori estetika Adorno yang pantas dijadikan buku acuan bermutu oleh mereka yang berminat tentang filsafat pada umumnya, dan oleh pembaca yang ingin mendalami filsafat Adorno dan refleksinya tentang estetika pada khususnya. |
|---|