Perancangan Desain Mainan Puzzle 3D dengan System Connecting untuk Anak (Usia 5-7 tahun) untuk Memperkenalkan Budaya Rumah Adat Indonesia
Anak adalah generasi pelanjut bangsa yang perlu diberikan edukasi dan pendidikan untuk masa depan. Akan tetapi dalam perkembangan teknologi masa kini anak-anak mudah dipengaruhi oleh tren dari luar. Perlu diketahui bahwa Indonesia juga memiliki budaya-budaya yang sangat beragam dan perlu dijaga agar...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Tugas Akhir |
Language: | Indonesian |
Published: |
FSR ISI Yogyakarta
2022
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=46428 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Anak adalah generasi pelanjut bangsa yang perlu diberikan edukasi dan pendidikan untuk masa depan. Akan tetapi dalam perkembangan teknologi masa kini anak-anak mudah dipengaruhi oleh tren dari luar. Perlu diketahui bahwa Indonesia juga memiliki budaya-budaya yang sangat beragam dan perlu dijaga agar tidak hilang, maka dari itu kita perlu mengajarkan anak budaya Indonesia sepeti rumah adat karena bentuk yang unik dan mudah dikenal. Ada berbagai cara untuk memperkenalkan anak dengan rumah adat Indonesia seperti belajar bermain dengan mainan. Mainan dapat mengasah kecerdasan anak melalui kognitif maupun psikomotorik terutama anak berusia 5-7 tahun yang masih mudah untuk menerima informasi.Tentu saja mainan memiliki berbagai bentuk tetapi anak sangat mengemari mainan puzzle 3D, mainan puzzle 3D sangat digemari karena mudah untuk dimainkan dan juga melatih anak dengan mengikuti instruksi yang tersedia dan mengasah memori mereka untuk menghafal langkah-langkah tersebut. Dengan ini anak dapat belajar melalui mainan puzzle 3D. Maka dari itu agar mempermudah anak untuk memperkenalkan rumah adat Indonesia akan dirancangnya mainan puzzle 3D bertema rumah adat Indonesia dengan sistem connecting puzzle untuk membantu pembelajaran anak. |
---|