Menjadi Jawa: Orang-orang Tionghoa dan kebudayaan Jawa di Surakarta

Dalam buku ini menempatkan Tionghoa dalam sebuah komunitas maupun individu menjadi satu ke dalam masyarakat dan kebudayaan Jawa. Kehadiaran tokoh-tokoh pekerja budaya seperti Gan Kam, Tjan Tjoe Siem, Kho Djien Tiong, Koo Kiong Hie, Tio gwat Bwee, Koo Giok Lion, Tan Gwan Hien, Liem Siok Nio, Lim Tan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: RUSTOPO
Format:
Language:Indonesian
Published: Ombak 2007
Subjects:
Online Access:http://opac.isi.ac.id//index.php?p=show_detail&id=4672
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
PINJAM
Description
Summary:Dalam buku ini menempatkan Tionghoa dalam sebuah komunitas maupun individu menjadi satu ke dalam masyarakat dan kebudayaan Jawa. Kehadiaran tokoh-tokoh pekerja budaya seperti Gan Kam, Tjan Tjoe Siem, Kho Djien Tiong, Koo Kiong Hie, Tio gwat Bwee, Koo Giok Lion, Tan Gwan Hien, Liem Siok Nio, Lim Tan Swie sampai Panembahan Hardjonagoro atau Go Tik Swan, tidak sekedar menunjukkan adanya keinginan komunitas Tionghoa untuk menjadi Jawa agar dapat diterima oleh masyarakat Jawa, melainkan mereka sebenarnya adalah orang Jawa itu sendiri, terlepas dari ada atau tidaknya warisan biologis Jawa pada diri mereka sebagai individu. Masa lalu komunitas orang Tionghoa meruapakn sesuatu yang integral dalam sejarah masyarakat dan kebudayaan jawa bahkan Indonesia.