Picture Perfect = lukis cinta apa adanya
Pelukis satu itu tak seperti umumnya pelukis yang pernah dikenal Sadina. Tubuhnya kurus tapi tak kerempeng. Kulitnya bersih. Rambut ikalnya sedikit panjang namun tak berantakan. Penampilannya segar dan sedap dipandang. Tapi tak hanya itu yang membuat sosok Andi Samandjaya begitu berbeda bagi Sadina....
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Language: | Indonesian |
Published: |
Pustaka Pelajar
2013
|
Subjects: | |
Online Access: | http://opac.slemankab.go.id//index.php?p=show_detail&id=674771 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Pelukis satu itu tak seperti umumnya pelukis yang pernah dikenal Sadina. Tubuhnya kurus tapi tak kerempeng. Kulitnya bersih. Rambut ikalnya sedikit panjang namun tak berantakan. Penampilannya segar dan sedap dipandang. Tapi tak hanya itu yang membuat sosok Andi Samandjaya begitu berbeda bagi Sadina. Andi juga mantan aktivis antikoruptor garis keras. rnrnSaat ini hidup Sadina seolah sedang dijungkirbalikkan oleh fakta bahwa ayahnya masuk penjara karena korupsi. Untuk meringankan beban tanggung jawab ibunya, Sadina bekerja sebagai reporter freelance di sebuah majalah. Salah satu tugasnya adalah mewawancarai Andi Samandjaya, pelukis muda yang sedang menanjak kariernya. Perjumpaan itu membuat Sadina mengubah pandangannya tentang dunia seni yang selama ini asing baginya.rnrnNamun ketika cinta mulai hadir, apakah Sadina siap mengungkapkan bahwa dirinya adalah anak koruptor? Sebab, kesungguhan perasaan Andi terhadap Sadina justru menciptakan kerumitan baru dalam hidup Sadina, yang sedang berjuang dengan segala tantangan tanpa kemewahan dan kemudahan yang dulu dimiliki olehnya. |
---|